Panduan Teknik Mozaik – Seni merupakan sebuah kreasi yang diwujudkan dengan indera yang bisa diperhatikan, didengarkan atau ke-2 nya (disaksikan dan didengarkan). Seni sendiri menjadi alat tolak ukur dari nilai seni itu sendiri.

Contoh seni banyak yakni lukisan, artefak, musik, karya tulis puisi, cerpen, dongeng , dll. Salah satunya contoh seni yang lain ialah mozaik. Apakah yang dimaksud dengan mozaik? Pemahaman mozaik, tehnik mozaik dan panduan dalam membuat karya mozain itu sendiri.

Apa Itu Mozaik?

Apakah yang dimaksud dengan mozaik? Mozaik ialah kreasi seni program dengan tehnik kombinasi di antara melukis dan tempelkan beberapa bahan tertentu.

Riwayat mozaik dikenali pada 5000 tahun lalu. Penemuan ada mozaik disaksikan dari bukti kehadiran mozaik dalam suatu kuil di Iraq. Bukti yang lain yakni, bangsa Romawi memberi panggilan slot online pada kepingan penyusun mozaik bernama “tesserae” yang waktu itu berbentuk batu kecil atau manik-manik yang membuat skema gambar.

Mozaik ini lebih banyak dipakai untuk evaluasi anak umur dini di TK atau Sekolah Dasar. Mozaik ini selainnya berharga seni (estetik) berperan untuk tingkatkan kekuatan motorik lembut pada anak.

Pada intinya, kekuatan motorik lembut bisa diperkembangkan dengan latihan kekuatan meliukkan telapak tangan, memakai jemari telunjuk dan jempol, menggenggam benda, dll bermaksud untuk melatih memakai otot-otot lembut yang memerlukan koordinir gerak dan daya fokus yang bagus.

Mozaik ialah opsi yang pas untuk latih motorik karena di pada proses pembikinan mozaik ada aktivitas melekat potongan kertas memakai lem pada skema yang sudah dibikin hingga koordinir motoriknya akan terbiasa. Selainnya kekuatan motorik, mozaik dipakai untuk tingkatkan kreativitas dan ketrampilan.

Peranan lain mozaik sebagai peranan ringkas seperti digunakan untuk hiasan dinding, pintu, atau piranti furniture.

Mozaik direncanakan dengan pola-pola tertentu yang dibikin lebih dulu, umumnya skema mozaik ialah berupa geometri. Selanjutnya, kertas dipotong dengan membuat beragam sektor, misalnya: segi panjang, lingkaran, segitiga, dll.

Sebetulnya, dalam prakterknya mozaik bukan hanya dibikin dari potongan-potongan kertas, tapi bisa juga bermaterial lain misalnya: serbuk kayu, potongan kayu, potongan kaca, potongan keramik, atau potongan koran.

Perbedaan Antara Mozaik, Kolase, dan Montase

Mozaik, kolase, dan montase sering disebutkan mempunyai pemahaman yang serupa, tetapi sebetulnya mempunyai ketidaksamaan. Ke-3 nya ialah seni rupa dua atau tiga dimensi yang mengaplikasikan seni tempel potongan material dan membuatnya sampai membuat sebuah gambar.

Bedanya untuk montase ialah kreasi seni yang membuat sebuah gambar dari potongan koran, majalah, buku, dll jadi formasi kreasi seni yang baru. Misalnya menggunting gambar bunga yang berada di koran dan majalah selanjutnya menggabungkannya di bagian baru.

Adapun mozaik ialah tempelkan potongan-potongan satu tipe material jadi wujud baru, dan kolase ialah kreasi seni yang dari potongan beberapa macam material, seperti koran, biji, dan manik-manik

Panduan Teknik Mozaik

Pada proses pembikinanya ada banyak tehnis mozaik yang khusus penting diingat. Beberapa tehnik mozaik ialah seperti berikut:

    • Tehnik melekat

Tehnik melekat ini dilaksanakan dengan melekat potongan kertas atau material lain memakai lem. Tehnik melekat ini berperan untuk latih fokus mata.

    • Tehnik memegang

Tehnik mozaik ini berperan untuk memegang potongan kertas secara baik untuk ditempelkan pada skema gambar.

    • Tehnik mengelem

Tehnik mengelem dilaksanakan dengan memberikan lem pada skema gambar dan potongan kertas. Tehnik mengelem ini tidak dilaksanakan sekalian tapi pada beberapa sektor motof lebih dulu supaya tidak cepat kering. Saat lakukan tehnik pengeleman ini harus juga sama sesuai dan tidak boleh kebanyakan terlebih bila potongan itu dengan bahan kertas sebab bisa sobek dan tidak cepat kering. Tehnik mengelem ini menolong latih koordinir gerak dan fokus.

    • Tehnik menjimpit

Tehnik menjimpit ialah tehnik mozaik dengan pergerakan ambil potongan bahan dengan ibu jemari dan telunjuk. Dengan lakukan tehnik menjimpit ini akan tingkatkan kekuatan otot ibu jemari dan jemari telunjuk dalam menggenggam lembaran kertas.l

Panduan Membuat Mozaik

Sesudah Anda ketahui tehnik apa yang ada pada membuat mozaik, berikut langkah membuat mozaik yang terbagi dalam langkah-langkah secara berurut. Cara langkah membuat mozaik ialah seperti berikut:

  • Menyiapkan skema gambar. Hal yang sudah dilakukan pertama kalinya dengan merangcang gagasan untuk tentukan topik dari gambar yang hendak dibikin mozaiknya. Sesudah Anda mendapati topik yang pas, selanjutnya gambar di bagian datar yang telah dipersiapkan sesuai topik yang sudah didapat.
  • Mempersiapkan alat dan bahan. Alat itu berbentuk gunting untuk menggunting dan bahan ialah potongan material yang telah diputuskan. Bahan dan alat yang digunakan disamakan dengan hasrat semasing.
  • Menggunting kertas jadi bagian-bagian selanjutnya ambil potongan kertas itu dengan tehnik menjimpit. Memoleskan lem ke skema dasar gambarnya dikit demi sedikit.
  • Lakukan tehnik tempelkan potongan tertera di atas skema gambar yang sudah dibikin. Langkah penempelan potongan bisa juga ditolongn dengan memakai jarum yang selanjutnya didesak secara perlahan-lahan supaya potongan barusan bisa melekat secara prima. Status potongan dengan potongan yang lain harus rapat dan tepat.
  • Tahapan paling akhir ialah lakukan finishhing yakni dengan membereskan kembali mozaik itu dengan menyaksikan apa masih tetap ada skema yang tidak tertutup oleh potongan kertas secara prima, adakah kertas yang melewati skema, atau ada peletakan warna yang dirasakan kurang cocok.